Beberapa pertandingan internasional yang sesuai jadwal bola UEFA harus ditunda mengingat wabah virus Corona atau COVID-19 yang telah masuk ke beberapa negara-negara Eropa. Salah satu laga uji coba seru yang harus ditunda adalah laga antara tim nasional Belanda yang dijadwalkan menjamu tim nasional Spanyol. Laga yang harusnya digelar pada tanggal 30 Maret mendatang harus ditunda karena isu Corona yang telah mewabah di negara-negara besar di Eropa.
Jadwal Bola UEFA yang Gagal Mentas
Jadwal bola UEFA antara Belanda melawan Spanyol ini tentu saja sangat disayangkan harus ditunda. Tuan rumah Belanda yang dilatih oleh Ronald Koeman ini sedang dalam performa yang cukup meyakinkan di sepanjang tahun lalu. Dalam enam laga terakhir, tim Oranye sukses melaju tanpa terkalahkan dengan torehan lima kali memetik kemenangan dan satu laga berakhir imbang.
Kekalahan terakhir yang diderita oleh Belanda terjadi di laga final UEFA Nations League melawan Portugal dengan skor tipis 0-1. Dengan banyak dihuni oleh para pemain muda, Virgil Van Dijk dan kawan-kawan diharapkan mampu membuat kejutan di EURO 2020 mendatang. Nama-nama hijau yang diprediksi akan mengejutkan di turnamen empat tahunan nanti antara lain adalah Frankie De Jong, Donny Van de Beek, Matthijs de Ligt dan Justin Kluivert.
Sementara Spanyol akan sedikit mengulang nostalgia ketika sukses menjadi juara dunia untuk pertama kalinya pada Piala Dunia 2010 yang dihelat di Afrika Selatan kala menjungkalkan Belanda di partai final dengan skor 1-0 lewat gol tunggal yang dicetak oleh Andres Iniesta. Tim Matador pun kini kembali dilatih oleh Luis Enrique yang ditunjuk untuk kedua kalinya untuk menggantikan sang asisten Roberto Moreno.
Meskipun keputusan ini banyak menimbulkan kontroversi karena Moreno sukses membawa Spanyol lolos ke EURO 2020 kala Enrique mengundurkan diri karena masalah keluarga. Namun adaptasi diprediksi tidak akan menjadi isu penting karena Enrique pernah membesut tim yang ada sekarang. Dengan mencoba untuk mengembalikan era keemasan ketika sukses menjuarai EURO 2008 & 2012, Enrique pun tentu saja ingin meramu tim mudanya agar bisa berbicara banyak di EURO 2020 nanti.